SURABAYA ZOO
KEBUN BINATANG SURABAYA
Jl. Setail No. 1 Surabaya
Buka Setiap Hari Pukul 07.00 s/d 17.00
Kebun Binatang Surabaya atau lebih dikenal dengan singkatan, KBS, merupakan icon kota & propinsi sebagai Lembaga Konsrvasi eks-situ. Misi & Visinya untuk kepentingan konservasi, pendidikan & penelitian dan rekreasi bagi masyarakat, tidak terbatas hanya bagi masyarakat Surabaya, melainkan juga Jawa Timur maupun luar Jatim. Sebagai kawasan konservasi flora & fauna, menjadikan KBS sebagai hutan kota, dimana ribuan kubik zat asam (oksigen) diproduksi setiap saat sepanjang tahun, disumbangkan bagi kehidupan warga kota Surabaya.
Sejarah singkat.
Pada 1916 beberapa oran pecinta satwa yang dirintis seorang wartawan Belanda, HFK Kommer & JP Moymaan memelihara beberapa ekor satwa langka dihalaman rumahnya dikawasan Kaliondo Surabaya. Pada 31 Agustus 1917, pindah ke Jl. Tamanrindelan, Grudo, (Pandegiling sekarang) yang pemindahan satwa-satwanya dilaksanakan pada April 1918. Pada 1920 Perusahaan Kereta Api Uap Jawa Timur- Oost Java Stoomtram Matschappiy (OJS), mengusahakan sebidang tanah seluas 8 Ha disebelah stasiun trem Wonkromo sebagai area kebun binatang yang kemudian dinamai Soerabaiasche Dierentuin – Kebun Binatang Surabaya. Pada perkembangannya kemudian luasnya menjadi 15 Ha yang meliputi hingga wilayah Darmo, lokasinya sampai saat ini. Ejak 15 Juli 2003, organisasi pengelolanya adalah Perkumpulan Taman Flora & Satwa Surabaya (TFSS), yang sebelumnya bernama Perkumpulan Kebun Binatang Surabaya.
Lokasi strategis
Berada di Jl. Setail 1 Surabaya, tepat pada simpul empat jalan protocol: Jl. Raya Wonokromo-Joyoboyo-raya Darmo-Raya Diponegoro, berjarak sekitar 200 m dari Sub Terminal Jayaboyo, beberapa menit berjalan kaki dari stasiun KA Wonokromo. Mudah dicapai dari terminal Bus antar kota Bungurasih, stasiun KA Semut, Gubeng, Pasar Turi, atau bahkan dari Bandara Juanda maupun Pelabuhan Tanjung Perak. Beberapa angkutan yang melewati Jl. Ciliwung menuju ke Joyoboyo bisa mencapai angkutan alternatife untuk ke KBS, turun diujung antara Jl. Setail, berjalan kaki sekitar 2 menit ntuk mencapai Gerbang Utama.
Sarana konservasi eks-situ
Kebun Binatang Surabaya memelihara dan mengonservasi sekitar 350 jenis (Species) dengan jumlah individu sekitar 4000 ekor, meliputi: Mamalia (Menyusui), Reptilia (Melata), Aves (Burung) dan Pisces (Ikan). Dibidang penangkaran satwa liar, telah berhasil mengembang-biakkan beberapa jenis satwa langka asli Indonesia a.l: Komodo, Jalak Bali, Anoa, Harimau Sumatera, Bekantan, Banteng, Orang Utan dan Babi Rusa. Khusus penangkaran Babi Rusa, KBS ditetapkan sebagai Sentral Breeding International, yang hasilnya telah tersebar keberbagai kebun binatang didunia. Jenis Satwa lain yang sukses breeding a.l: Pelikan Australia, Harimau Benggala (Putih), Onta, Singa Afrika.
Fasilitas layanan pengunjung
Untuk layanan masyarakat disediakan beberapa fasilitas a.l: Tunggang Gajah, Onta, Kuda, Pentas Satwa, Perpustakaan & Taman Bacaan, Dongeng Satwadan naik perahu mengitari pulau buatan yang dihuni Bekantan, Owa Jawa dan bebebrapa jenis satwa lainnya yang dibiarkan hidup dialam bebas. Tersedia pula arena bermain untuk anak-anak. Atraksi yang menarik dan saying sekali bila dilewatkan, adalah jadwal pemberian makan satwa (Feeding Time) Komodo pada tgl. 5 & 20 jam 13.00 setiap bulan, Panggung terbuka dengan areal yang luas bisa digunakan untuk berbagai kegiatan yang bersifat missal, seperti acara Perpisahan Pelajar maupun Acara Keakraban bagi karyawan Perusahaan dan lain-lain.
Sumber: brosur Kebun Binatang Surabaya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar